Bukan Dengan Bantuan Orang Lain, Inilah 4 Cara yang Paling Tepat Keluar Dari Jeratan Lumpur Hidup

Lumpur merupakan salah satu jenis air di bumi ini, bertekstur sangat cair dan mirip dengan tanah liat. Semua orang tentunya sudah mengenal lumpur, tetapi tidak semua orang pernah tertelan lumpur hidup. Predator berdarah dingin ini merupakan campuran dari pasir halus, tanah liat dan air garam. Bertekstur kental dan bersifat sensitiv terhadap setiap tekanan yang menimbulkan daya hisap yang kuat terhadap benda-benda yang ada disekitarnya. Percampuran antara pasir dan air dalam jumlah yang tepat inilah yang menciptakan kekentalan yang membahayakan yang mampu menarik apa saja yang ada didekatnya. Setiap ada tekanan dari atas, maka lumpur ini akan semakin mengental. Karena kekentalan pasir yang sangat tinggi dan lebih tinggi dari tubuh manusia, maka manusia hanya akan tenggelam sampai daerah pinggang.

4 Langkah menyelamatkan diri dari lumpur hidup.

1. Bersikap tenang dan tidak panik

Reaksi pertama saat terjerat dalam lumpur hidup adalah bersikap santai dan jangan panik. Tentu orang yang terjerat dalam lumpur hidup dimana dia tahu bahwa nyawanya sudah diujung tanduk tidak akan bisa santai, tetapi berusahalah untuk tenang dan jangan banyak bergerak karena gerakanmu hanya akan membuat lumpur hidup semakin ganas melahapmu.

2. Jangan menyuruh orang untuk mengeluarkanmu dari lumpur hidup

Jangan pula meminta pertolongan orang lain untuk mengeluarkanmu dari jeratan lumpur hidup karena itu sama sekali tidak akan membantu. Bukannya keluar dari jeratan lumpur, bisa-bisa tubuhmu terbelah dua. Gerakan yang dianjurkan ialah mengayunkan kedua kaki yang terbenam lumpur kedepan dan kebelakang secara bergantian antara kaki kiri dan kaki kanan. Hal ini berfungsi untuk menciptakan lubang atau celah didasar area lumpur hidup agar mengalir kebawah, serta membuat lumpur tidak terlalu lekat menempel di kaki. Setelah itu lepaskan semua alas kaki yang digunakan untuk mempermudah gerakan keluar lumpur.

3. Berbaring kebelakang

Berbaringlah kebelakang karena berbaring mampu menghentikan sementara aktifitas lumpur hidup. Dengan posisi berbaring, tubuh manusia akan semakin berat dibandingkan dengan posisi berdiri dan semakin berat benda yang ada diatas permukaan lumpur hidup, maka akan semakin sulit ia melahap benda tersebut. Hal ini berlaku jika tidak ada gerakan-gerakan yang dilakukan secara tiba-tiba. Karena itu, tetaplah tenang dalam setiap gerakan.

4. Gerakkan kedua tangan seperti saat berenang

Langkah selanjutnya adalah menggerakkan kedua tangan seperti saat berenang, tetapi lakukan secara perlahan. Gerakan ini membutuhkan banyak bantuan kedua lenganmu yang sangat menentukan kebebasanmu dari jeratan si lumpur hidup. Saat lenganmu bergerak, lumpur hidup justru akan membantumu mengeluarkan kakimu. Perlahan tapi pasti kakimu akan terangkat ke permukaan. Setelah badan berada di tanah normal dan kaki keluar dari lumpur hidup, kamu bisa membalikkan tubuhmu ke posisi telungkup agar lebih mudah menarik kakimu. Yang terakhir, jangan lupa untuk membersihkan sisa-sisa lumpur yang ada ditubuh dengan mengguling-gulingkan badan diatas pasir ataupun dedaunan. Kamupun sudah kembali aman.

Ternyata lumpur hidup itu tidak semematikan yang kita bayangkan bukan! Semuanya tergantung dirimu sendiri dan hanya dirimu yang bisa menyelamatkanmu dari jeratan si lumpur hidup. Asalkan kita tetap bersikap tenang dan melakukan hal-hal diatas, lumpur hidup bukan lagi menjadi predator yang menakutkan.

0



Schreiben Sie einen Kommentar

Your e-mail will not be published. All required Fields are marked

Scroll Up Scroll Up

Thank you for visiting my blog