5 Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder

Para newbie di dunia perdapuran dan per-baking-an mari sama-sama angkat tangan . Baking soda dan baking powder namanya sering terpampang nyata di resep-resep yang berseliweran di dunia maya. Dan sampe saat inipun masih banyak ibu-ibu di grup-grup masak yang mempertanyakan bedanya dua zat multifungsi ini. Baking soda dan baking powder, apa bedanya?

Sebelum kita membahas perbedaannya, mari kita bahas dulu kesamaannya. Baking soda dan baking powder sama-sama digunakan sebagai pengembang kue, roti dan makanan sejenisnya. Tekstur dan wujudnya juga sama, berwarna putih halus seperti tepung.

Nah, apa yang membedakan baking soda dan baking powder?

1. Fungsi Bahan
Baking soda

Diatas ditulis fungsinya sama. Lah kenapa sekarang jadi beda? Jangan emosi dulu pemirsah. Lanjutin bacanya ya 😀 Memang baking soda dan baking powder ini sama-sama sebagai pengembang. Tapi apa dulu yang mau dikembangin. Nggak bisa sembarangan dan asal masuk aja. Baking soda lebih cocok untuk pengembang kue yang dikukus atau dipanggang. Sedangkan baking powder lebih cocok untuk kue kering dan yang tidak mengandung zat asam.

2. Kandungan Bahan

Baking soda terdiri dari 100% bahan kimia yaitu natrium bikarbonat/sodium bikarbonat yang akan bereaksi terhadap asam seperti yogurt, air lemon, buttermilk, cokelat dan gula merah. Baking soda akan menetralkan asam sekaligus menciptakan karbondioksida. Gelembung-gelembung karbondioksida inilah yang nantinya akan membuat bahan adonan kue mengembang sempurna kalau takarannya pas. Kelebihan baking soda akan membuat kue gagal dan rasanya pekat. Oleh karena itu, baking soda masih membutuhkan zat asam dalam penggunaannya karena tidak memiliki zat asam.

Sedangkan baking powder terdiri dari baking soda dan asam kering seperti cream of tar-tar dan alumunium sulfat. Baking powder tidak membutuhkan zat asam lain dalam penggunaannya.

3. Ketahanan Zat
Baking powder

Baking soda tidak boleh dibiarkan terbuka begitu saja karena akan mengurangi reaksi zat yang ada didalamnya dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Sedangkan baking powder tidak akan bereaksi karena memang zat asamnya bersifat kering kecuali bertemu dengan zat cair.

4. Penggunaan di Adonan Kue

Baking soda digunakan untuk membuat kue yang adonannya terdiri dari bahan yang mengandunng zat asam seperti yang telah disebutkan diatas. Adonan kue juga harus sesegera mungkin dipanggang atau dikukus. Karena begitu adonan kue dicampurkan dengan baking soda, maka baking soda akan langsung bereaksi. Jika tidak segera dipanggang atau dikukus, maka kue akan gagal mengembang dan terasa pahit.

Baking powder cocok digunakan untuk adonan kue yang tidak mengandung asam seperti biskuit dan pancake.

5. Pengaruh Rasa pada Kue

Baking powder akan menciptakan rasa getir cenderung pahit jika terlalu banyak digunakan. Itulah sebabnya harus sangat berhati-hati menggunakannya. Sedangkan baking powder memiliki rasa yang lebih netral sehingga tidak berefek apa-apa pada kue selain mengembang.

Gimana bund? Udah tercerahkan belum? Semoga nggak bingung-bingung lagi ya.

0



Schreiben Sie einen Kommentar

Your e-mail will not be published. All required Fields are marked

Scroll Up Scroll Up

Thank you for visiting my blog