Masyarakat Turki memang menjadikan roti sebagai makanan pokok mereka. Tapi bukan berarti mereka sama sekali nggak makan nasi. Nasi dijadikan varian menu sehari-hari. Jadi, nasi tidak setiap hari ada di menu rumahan ibu-ibu Turki. Beras yang digunakan juga berbeda. Menurut saya beras Turki ini bentuknya cenderung pendek dan gendut. Beda dengan beras yang beredar dan dikonsumsi di Indonesia yang normalnya panjang-panjang. Baiklah, bukan soal ukuran beras yang kita bahas disini Berikut saya bagikan resep dan cara masak nasi Turki gurih dan harum.
Oya, sebelum bagi-bagi resep, cuma mau jelasin klo ukuran yang saya tulis ini ukuran sekali makan Mr. Ottoman. Jadi tinggal disesuaikan aja dengan kebutuhan perut masing-masing keluarga.
Bahan-bahan:
- 80 gram beras Turki
- Sedikit arpa sehriye (optional, bisa diganti dengan kacang-kacangan)
- 1 sdm butter
- Sedikit minyak goreng
- Garam
- 250 ml air
Cara membuat:
- Rendam beras Turki selama 15-30 menit. Untuk jumlah banyak minimal direndam selama 1 jam.
- Panaskan butter dan minyak goreng.
- Tumis arpa sehriye hingga berwarna coklat tua.
- Cuci bersih beras Turki dan masukkan kedalam panci.
- Tambahkan garam dan aduk-aduk selama kurang lebih 10-15 menit.
- Tuang air kedalam panci nasi.
- Aduk sebentar, biarkan hingga mendidih dan airnya mengering.
- Setelah airnya kering, matikan api dan tutup panci dengan rapat.
- Biarkan hingga tanak.
- Nasi Turki gurih dan harum siap dinikmati dengan aneka lauk yang disesuaikan dengan selera masing-masing.

Ternyata gampang ya masak nasi Turki. Tapi sayangnya saya nggak suka makan nasi Turki kecuali nggak ada pilihan lain dan terpaksa Bisa dicoba ni buat para emak yang hobi memvariasikan cara memasak dengan inovasi baru. Selamat memasak ya para emak dan calon emak!
2 Comments
Anonymous 23. November 2019 at 18:19
hallo mba..
butter nya yg salted atau unsalted ya?
AnneYaa 24. November 2019 at 23:05
Dua-duanya bisa. Tapi klo pake yang salted garamnya dikurangi.