Aupair, Kenapa Harus Bayar Agen?

Semakin kesini semakin banyak anak-anak muda Indonesia yang ingin berkelana ke Eropa. Mereka mencoba membuka gerbang sukses di Eropa melalui program Aupair. Saya sudah pernah tuliskan apa itu Aupair. Silahkan dicari bagi yang belum tau. Tapi masalah yang muncul belakangan ini adalah banyak yang mau jadi Aupair, kenapa harus bayar agen?

Banyak agen bermunculan dengan iming-iming yang menggiurkan tentang indahnya kehidupan penuh materi di Eropa. Apalagi bisa foto-foto cantik di tempat-tempat wisata terkenal seperti Menara Eiffel dan Venice. Mulai dari agen resmi sampai individu-individu yang tinggal di Jerman, ada yang mantan Aupair ada juga yang bukan berjamuran menamai diri mereka agen Aupair.

Mungkin bagi anak-anak muda yang tinggal di kota-kota besar tidak akan sulit mencari informasi dan bisa membentengi diri dari rayuan para agen yang kadang hanya mencari keuntungan saja tanpa memikirkan si calon Aupair. Tapi banyak saya lihat calon Aupair dari kota kecil bahkan dari pedalaman rela menjual harta benda untuk bayar agen. Padahal tidak worth it dengan apa yang dia dapatkan sebagai Aupair.

Saya bukan menghakimi mereka yang mendadak menjadi agen Aupair. Namanya orang cari duit ya sah-sah aja. Tapi ya yang wajar-wajar aja lah klo ngambil untung. Jangan semena-mena.

Ada agen yang meminta bayaran puluhan juta hanya untuk program Aupair. Harga itu untuk biaya pencarian keluarga di Jerman yang sebenarnya sangat mudah dan bisa dicari sendiri. Juga untuk biaya les Bahasa Jerman tingkat paling dasar A1. Calon Aupair dijamin lulus ujian A1 di Goethe Institut yang merupakan syarat pembuatan visa Aupair. Serius, saya terbahak-bahak membaca kalimat pemikat ini. A1 itu sangat gampang karena tingkat paling dasar. Kalian belajar online sendiri yang penting serius dan tekun pasti lulus kok.

Biaya puluhan juta itu tidak termasuk biaya pasport, visa dan tiket pesawat ya. Bisa dibilang itu cuma mentahnya aja. Kalian masih harus ngeluarin banyak uang untuk sampai ke Jerman. Mungkin itu sebabnya alumni Aupair yang udah bayar puluhan juta itu merasa harus mendapatkan keuntungan yang sama dan merekapun mendadak jadi agen Aupair dengan biaya yang lebih murah karena masih baru mungkin.

Menurut saya klo biayanya satu dua juta masih wajar untuk Aupair. Tapi klo diatas lima juta itu sih kelewatan menurut saya sekedar untuk nyariin keluarga asuh di Jerman. Tinggal daftar di aupairworld.com, buat akun dan pilih-pilih keluarga yang kira-kira cocok. Segampang itu kok cari keluarga di Jerman. Para agen itu juga ada yang dari aupairworld dan website-website Aupair lainnya.

Fakta yang saya temukan langsung di lapangan, banyak Aupair yang menggunakan jasa agen ini justru luntang-lantung nggak ditolongin saat ada masalah. Padahal sebelumnya manis banget janji-janji si agen ini membual untuk dapat duit. Bilangnya akan dibimbing kalau ada masalah, dibimbing perpanjangan visa di Jerman. Percayalah, perpanjangan visa itu urusan keluarga angkat. Kalaupun kalian harus urus sendiri, tetap akan dibantu keluarga angkat. Nggak mungkin enggak. Kan mereka juga akan dihubungi pihak imigrasi Jerman nantinya.

Yang terbaru seorang Aupair didekat rumah saya bayar 6 juta ke agen perorangan yang juga mantan Aupair. Sekarang si Aupair ini ada masalah justru nanyanya ke kami-kami yang tinggal disini, bukan ke agennya. Agennya sibuk dengan urusan pribadi. Nggak mungkin nggak dibantu kan, namanya juga ada orang kesusahan.

Jadi klo mau membuka gerbang kesuksesan di Eropa melalui program Aupair, nggak usah pake agen-agenan. Klo sejuta dua juta masih oke. Daftar aja sendiri di Aupairworld dan website sejenisnya. Cari keluarga yang sesuai dengan kriteriamu. Udah banyak kejadian bertahun-tahun sejak saya ke Jerman, agen lepas tangan saat Aupair ada masalah sama keluarga di Jerman. Mau duitnya tapi nggak mau bantu cari solusinya. Mending itu duit yang buat bayar agen disimpan untuk bekal ke Eropa. Good luck buat kita semua anak rantau di Eropa!

0



Schreiben Sie einen Kommentar

Your e-mail will not be published. All required Fields are marked

Scroll Up Scroll Up

Thank you for visiting my blog